Hampir Semua Warga Inggris Dukung Pemeriksaan Kanker Prostat untuk Pria Berisiko Tinggi

Sebagian besar orang Inggris mendukung pemeriksaan kanker prostat bagi pria berisiko tinggi, meskipun biayanya berpotensi lebih tinggi bagi NHS. Survei menunjukkan kurangnya kesadaran mengenai gejala kanker prostat. Kampanye telah dimulai untuk memperkenalkan program skrining nasional, dengan dukungan dari publik dan mantan perdana menteri. Deteksi dini sangat penting dalam mengurangi kematian yang disebabkan oleh kanker prostat.

Sebagian besar warga Inggris setuju agar pemeriksaan kanker prostat ditawarkan kepada pria yang berisiko tinggi, meskipun biayanya akan meningkat bagi NHS. Sekitar 86% masyarakat ingin program skrining nasional untuk mendeteksi penyakit lebih awal. Hanya 5% yang percaya NHS seharusnya tidak menawarkan pemeriksaan meski berisiko diagnosis terlambat.

Hasil survei oleh Ipsos menunjukkan bahwa ada kurangnya kesadaran tentang gejala dan faktor risiko kanker prostat, yang merupakan bentuk kanker paling banyak didiagnosis di Inggris dengan 55.033 kasus pada tahun 2023. Kanker tersebut menyebabkan sekitar 10.200 kematian setiap tahunnya. Deteksi dini lebih meningkatkan kemungkinan pengobatan yang berhasil.

Daily Mail mengkampanyekan program skrining kanker prostat nasional, khusus untuk pria berisiko tinggi seperti pria kulit hitam atau yang memiliki riwayat keluarga. Hanya 7% responden yang menyadari bahwa gejala awalnya sering kali tidak ada. Banyak yang beranggapan bahwa berkemih sulit adalah tanda awal, padahal bisa saja merupakan tanda kanker lanjutan.

Sebanyak 60% dari 1.088 responden merasa lebih tertarik untuk menjalani pemeriksaan prostat jika dimasukkan dalam pemeriksaan rutin NHS. Survei terpisah juga menunjukkan 94% publik ingin pemerintah menyediakan pemeriksaan yang menyelamatkan nyawa ini. NHS sudah memiliki program skrining untuk kanker payudara, usus, dan serviks, tetapi belum untuk kanker prostat.

Komite Skrining Nasional Inggris sedang mempertimbangkan perkembangan terbaru tentang diagnosis kanker prostat. Analisis menunjukkan bahwa program ini dapat meningkatkan deteksi kasus dini hingga 775 setiap tahun untuk pria berisiko tinggi berusia 45 hingga 69 tahun, serta menghindari hampir 300 diagnosis stadium 4 yang incurable.

Amy Rylance dari Prostate Cancer UK mengungkapkan bahwa pedoman NHS sudah ketinggalan zaman dan menyebabkan banyak pria tidak sadar akan risiko mereka. David James dari Prostate Cancer Research menyerukan NHS untuk membuat program skrining yang tepat sasaran, sebelum terlambat. Sekretaris Kesehatan Wes Streeting juga mendukung kampanye ini, ingin melihat NHS lebih proaktif dalam menawarkan tes untuk kanker prostat.

Dukungan publik yang kuat untuk skrining kanker prostat menunjukkan pentingnya kesadaran akan penyakit ini. Hasil survei menandakan perlunya program skrining khusus untuk kelompok berisiko tinggi agar bisa mendeteksi penyakit lebih awal, meningkatkan peluang kesembuhan, dan mengurangi jumlah kematian akibat kanker prostat. Pendukung adekuat untuk perubahan ini berasal dari publik, organisasi kanker, dan anggota parlemen, menciptakan peluang untuk perbaikan sistem perawatan kesehatan.

Sumber Asli: www.dailymail.co.uk

About Malik Johnson

Malik Johnson is a distinguished reporter with a flair for crafting compelling narratives in both print and digital media. With a background in sociology, he has spent over a decade covering issues of social justice and community activism. His work has not only informed but has also inspired grassroots movements across the country. Malik's engaging storytelling style resonates with audiences, making him a sought-after speaker at journalism conferences.

View all posts by Malik Johnson →

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *