Dewan Perwakilan Rakyat AS telah meloloskan RUU yang memotong dana Medicaid sebesar $715 miliar. Jika disetujui Senat, pemotongan ini akan berdampak pada jutaan orang yang tidak memiliki asuransi, termasuk pasien kanker. ACS CAN menilai kebijakan kewajiban kerja yang diusulkan sangat merugikan dan meminta penolakan terhadap pemotongan tersebut.
Pada pagi dini hari Kamis, Dewan Perwakilan Rakyat AS mengesahkan RUU rekonsiliasi yang memotong dana Medicaid sebesar sekitar $715 miliar. Jika disetujui oleh Senat, pemotongan ini akan meningkatkan jumlah individu yang tidak memiliki asuransi di seluruh negeri, menaikkan biaya kesehatan secara keseluruhan, dan berdampak negatif pada anggaran negara bagian. Yang paling kritis, pengurangan ini akan menghentikan akses jutaan orang ke perawatan kesehatan yang terjangkau dan berkualitas, yang sangat penting untuk pencegahan, deteksi, pengobatan, dan kelangsungan hidup kanker.
Dalam jam terakhir negosiasi di DPR, RUU tersebut mempercepat implementasi “kewajiban kerja” yang secara tidak pantas dinamakan, yang diusulkan mulai berlaku pada Desember 2026, jauh lebih awal dari yang diperkirakan sebelumnya. Kantor Anggaran Kongres yang nonpartisan memperkirakan bahwa pemotongan Medicaid ini dapat mengakhiri cakupan kesehatan bagi lebih dari 8,6 juta individu. Majuannya waktu implementasi kebijakan ini dari tahun 2029 ke 2026 berarti pasien kanker yang sedang dalam perawatan saat ini atau yang didiagnosis antara sekarang dan akhir 2026 mungkin kehilangan perlindungan dan akses ke perawatan di tengah rencana perawatan mereka. Ini jelas tidak bisa diterima.
Akses ke asuransi kesehatan melalui Medicaid merupakan jalan hidup bagi orang-orang yang sebaliknya tidak memiliki pilihan perlindungan yang terjangkau. Mayoritas orang dengan Medicaid yang dapat bekerja sudah melakukannya. Di tingkat nasional, 92 persen individu dengan Medicaid di bawah usia 65 yang tidak menerima tunjangan cacat Jaminan Sosial adalah pekerja, pengasuh, pelajar, atau tidak dapat bekerja akibat penyakit. Mempersyaratkan perlindungan berdasarkan kewajiban kerja, ketika hampir semua individu sudah bekerja atau tidak dapat melakukannya, hanya menciptakan beban administratif sambil membahayakan hasil kesehatan.
Kewajiban kerja telah gagal di beberapa negara bagian, yang menyebabkan mereka yang masih memenuhi syarat untuk Medicaid kehilangan perlindungan mereka. Ini menciptakan hambatan signifikan untuk perawatan, yang membuat lebih sulit bagi pasien kanker dan penyintas untuk pulih dan tetap sehat. Menghukum orang dengan kanker dan penyakit kronis serius lain dengan mengakhiri perawatan kesehatan mereka hanya akan membuat mereka semakin sakit dan kurang mampu untuk bekerja. Ini juga tidak akan menurunkan biaya kesehatan bagi siapa pun.
Jaringan Aksi Kanker American Cancer Society (ACS CAN) dengan tegas mendesak Senat untuk menolak pemotongan yang merugikan ini dan mengutamakan kesehatan serta kesejahteraan konstituen mereka. Sudah saatnya berdiri untuk orang-orang, termasuk pasien kanker, yang bergantung pada Medicaid untuk bertahan.
ACS CAN berupaya mendorong kebijakan publik yang berbasis bukti untuk mengurangi beban kanker bagi setiap orang. Kami melibatkan relawan kami di seluruh negeri agar suara mereka didengar oleh pembuat kebijakan di semua level pemerintahan. Sejak 2001, sebagai afiliasi advokasi nonpartisan dari American Cancer Society, ACS CAN telah berhasil mengadvokasi miliaran dolar untuk dana penelitian kanker, memperluas akses ke perawatan kesehatan yang berkualitas, dan memajukan langkah-langkah pengendalian tembakau yang terbukti. Kami berdiri bersama relawan kami, bekerja untuk menjadikan kanker sebagai prioritas utama bagi pembuat kebijakan di kota, negara bagian, dan ibukota negara kita. Bergabunglah dalam perjuangan dengan mengunjungi www.fightcancer.org.
Pemotongan besar terhadap Medicaid yang diusulkan oleh DPR bisa merugikan jutaan orang Amerika, khususnya pasien kanker yang bergantung pada perawatan yang mereka terima. Kewajiban kerja yang dipercepat akan menambah tekanan pada individu yang sudah rentan, sehingga ACS CAN mendesak Senat untuk menolak pemotongan ini demi mempertahankan akses ke perawatan kesehatan yang vital.
Sumber Asli: www.urbanacitizen.com
