Mencegah kanker mungkin lebih mudah daripada yang Anda pikirkan! Banyak kasus kanker dapat dicegah melalui perubahan gaya hidup. Belajar dari ahli medis, berikut adalah sepuluh cara praktis untuk menurunkan risiko kanker. Dari berhenti merokok hingga mencapai berat badan sehat, langkah-langkah ini dapat membantu Anda hidup lebih sehat.
Kanker adalah isu kesehatan serius yang mempengaruhi hampir setengah dari populasi kita dalam hidupnya. Namun, banyak kasus kanker sebenarnya dapat dicegah. Andrew Salner, MD, direktur medis di Hartford HealthCare Cancer Institute, menekankan bahwa perubahan gaya hidup dapat mengurangi risiko terkena kanker secara signifikan. Jadi, mari kita lihat beberapa langkah yang bisa diambil untuk melindungi diri.
1. Berhenti merokok — dan jangan beralih ke vaping juga. Penggunaan tembakau adalah penyebab utama kanker yang dapat dicegah, terlibat dalam 80 hingga 85% kasus kanker paru-paru. “Merokok juga meningkatkan risiko kanker di mulut, tenggorokan, dan banyak lagi,” jelas Dr. Salner. “Selalu ada waktu untuk berhenti.”
2. Hindari asap rokok dari orang lain. Meski Anda tidak merokok, terpapar asap rokok orang lain dapat meningkatkan risiko kanker. “Asap rokok mengandung banyak bahan kimia berbahaya,” kata Dr. Salner. Pertimbangkan untuk melarang merokok di rumah dan kendaraan.
3. Lindungi kulit Anda dari sinar matahari. Kanker kulit adalah yang paling umum di AS namun juga sangat dapat dicegah. Dr. Salner merekomendasikan penggunaan tabir surya SPF 15 atau lebih. Jangan lupa untuk mengoleskan ulang setiap dua jam, terutama saat berkeringat.
4. Katakan tidak pada tempat tidur tanning. Meskipun penampilan kecokelatan terlihat menarik, risiko kanker kulit sangat tinggi. Banyak kasus kanker kulit pada orang muda terkait dengan penggunaan tanning bed. Sebaiknya gunakan lotion tanning tanpa sinar matahari.
5. Lebih banyak bergerak, kurang duduk. Olahraga teratur tidak hanya baik untuk jantung—tapi juga menurunkan risiko kanker. “Cobalah untuk mendapatkan setidaknya 150 menit olahraga setiap minggu,” tambah Dr. Salner. Berjalan cepat juga cukup, yang penting adalah konsistensi.
6. Capai berat badan yang sehat. Kelebihan berat badan berhubungan dengan setidaknya 13 jenis kanker. Berita baiknya, penurunan berat badan yang moderat bisa sangat membantu. Dr. Salner menyarankan untuk mengurangi makanan olahan dan meningkatkan konsumsi buah serta sayuran.
7. Batasi konsumsi alkohol. Alkohol adalah faktor risiko untuk beberapa jenis kanker seperti kanker payudara dan hati. Dr. Salner menekankan bahwa membatasi konsumsi alkohol adalah langkah penting untuk pencegahan kanker. Jika ingin minum, lakukan dengan moderasi — satu gelas per hari untuk wanita, dua untuk pria.
8. Dapatkan vaksinasi. Beberapa kanker terkait dengan virus yang dapat dicegah dengan vaksin. “Vaksin hepatitis B dan HPV dapat mengurangi risiko kanker hati, serviks, dan lainnya,” kata Dr. Salner. Meski vaksin hepatitis C tidak ada, skrining dapat membantu mendeteksi lebih dini.
9. Kenali risiko di tempat kerja dan di rumah. Beberapa bahan seperti asbes dan benzena dikenal sebagai karsinogen. “Gunakan peralatan pelindung yang sesuai jika terpapar,” ungkap Dr. Salner.
10. Jaga agar skrining Anda tetap teratur. Beberapa kanker dapat dideteksi lebih awal melalui skrining rutin. “Diskusikan dengan dokter tentang skrining mana yang tepat untuk Anda,” imbaunya. Ini bisa termasuk kolonoskopi, mamografi, atau CT scan rendah dosis.
Dikatakan bahwa tidak pernah terlambat untuk memulai tindakan pencegahan. Meski belum semuanya diterapkan, membuat perubahan sekarang masih bermanfaat. “Setiap tindakan pencegahan lebih baik daripada tidak melakukan apa-apa,” tutup Dr. Salner.
Dengan mengadopsi langkah-langkah sederhana dalam gaya hidup, risiko kanker dapat berkurang secara signifikan. Dari berhenti merokok hingga melakukan skrining rutin, banyak cara yang dapat diambil untuk meningkatkan kesehatan dan mencegah penyakit berbahaya ini. Perubahan kecil sekarang dapat berakibat besar di masa depan.
Sumber Asli: healthnewshub.org