- Kanker kulit adalah kanker paling umum di AS dengan banyak penyebab.
- Paparan sinar UV adalah faktor risiko utama kanker kulit.
- Antioksidan dapat membantu melindungi kulit dari kanker.
Faktor Risiko dan Perlindungan Kanker Kulit
Kanker kulit merupakan jenis kanker yang paling umum terjadi di Amerika Serikat, dengan berbagai penyebab yang menyertainya. Dermatologist Geeta Yadav, M.D. menjelaskan bahwa faktor risiko utama untuk mengembangkan kanker kulit adalah paparan sinar UV yang tidak terlindungi serta faktor genetik. Sementara banyak orang terbiasa berjemur di bawah sinar matahari demi relaksasi, penting juga untuk diingat bahwa paparan berlebih dapat mendorong perkembangan kanker kulit.
Perlindungan dari Dalam dengan Antioksidan
Berita baiknya adalah banyak kasus kanker kulit dapat dicegah. Menurut Centers for Disease Control and Prevention, menciptakan kebiasaan aman di bawah sinar matahari seperti memakai tabir surya, topi, dan baju pelindung bisa membantu mengurangi risiko. Namun selain perlindungan luar, Anda juga dapat memperkuat pertahanan kulit dari dalam dengan mengonsumsi lebih banyak antioksidan. Penelitian menunjukkan bahwa antioksidan dapat memberikan perlindungan tambahan untuk kulit Anda.
Kekuatan Antioksidan dalam Melawan Kanker
Kadar antioksidan dalam diet terbukti dapat melindungi dari kerusakan akibat paparan sinar UV. Misalnya, senyawa alami bernama anthocyanin ditemukan pada banyak buah dan sayuran, dan dapat membantu mempercepat proses pembunuhan sel-sel yang rusak sebelum menjadi kanker. Oleh karena itu, menambah porsi buah berry dalam diet Anda dapat menjadi langkah pencegahan yang cerdas untuk menjaga kesehatan kulit.
Sebagai rangkuman, kanker kulit adalah masalah serius tetapi dapat dicegah dengan beberapa langkah penting. Memakai pelindung ultraviolet dan menambah porsi antioksidan dalam makanan terbukti memberikan efek positif. Menjaga diet yang kaya akan buah-buahan berwarna cerah dapat membantu mempertahankan kesehatan kulit dan melindungi dari kanker.