Mary Bridge Children’s Hospital menyediakan dukungan bagi penyintas kanker muda melalui program yang dirancang untuk membantu mereka menyesuaikan diri setelah perawatan. Dr. Tamara Chang memimpin inisiatif untuk memberikan perawatan berkelanjutan dan dukungan psikologis, membantu lebih dari 400 penyintas sejak 2015.
Mary Bridge Children’s Hospital memahami tantangan yang dihadapi penyintas kanker muda dalam menyesuaikan diri setelah perawatan. Dokter Tamara Chang menekankan pentingnya merencanakan perawatan yang personal untuk kesehatan fisik dan mental. Program Surviving Cancer melayani survivor dengan pemeriksaan rutin dan dukungan kesehatan mental, membantu mereka mengatasi kecemasan tentang kemungkinan kekambuhan, yang sering menyebabkan ketegangan emosional. Sejak 2015, jumlah peserta dalam program ini meningkat dari 16 menjadi lebih dari 400, menunjukkan kebutuhan dan keberhasilan dukungan ini.
Setelah menjalani perawatan kanker, banyak penyintas menghadapi kesulitan dalam kembali ke kehidupan normal. Mereka mengalami perubahan emosional dan kecemasan terkait kesehatan, bahkan setelah perawatan selesai. Tamara Chang, seorang spesialis onkologi anak, mengembangkan program yang berfokus pada kebutuhan jangka panjang penyintas, termasuk pemeriksaan psikologis untuk anak-anak.
Pentingnya dukungan pasca-perawatan bagi penyintas kanker tidak dapat diabaikan. Program yang dikembangkan oleh Dr. Tamara Chang menawarkan panduan kesehatan untuk membantu anak-anak penyintas kanker tidak hanya bertahan hidup, tetapi juga berkembang dalam kehidupan mereka setelah perawatan. Dengan adanya dukungan mental dan pemeriksaan rutin, mereka diharapkan dapat menjalani kehidupan yang lebih baik dan bahagia.
Sumber Asli: www.multicare.org
