Jurnal *Small* menguraikan UOMS, sistem mikrofluidik terbuka yang memperbaiki pemahaman interaksi tumor dan ECM, serta pengujian agen anti-metastasis. Penelitian ini menunjukkan efektivitas incyclinide dalam mengurangi migrasi sel tumor dan fokus pada kanker payudara triple-negatif. Model ini memungkinkan observasi dan manipulasi real-time yang lebih baik dalam lingkungan tumor.
Sebuah artikel terbaru di jurnal Small memperkenalkan metode baru untuk mempelajari interaksi sel tumor dan pengujian obat anti-metastasis melalui sistem mikrofluidik terbuka yang disebut Under-oil Open Microfluidic System (UOMS). Model ini menggabungkan pendekatan top-down dan bottom-up, memberikan cara yang lebih komprehensif untuk menyelidiki perilaku tumor dalam lingkungan yang terkontrol. Penelitian ini fokus pada migrasi sel tumor dan pengaturan ulang matriks ekstraseluler (ECM), faktor penting dalam metastasis kanker, terutama pada kanker payudara triple-negatif.
Metastasis kanker adalah tantangan besar dalam pengobatan, di mana sel tumor menyebar dari lokasi utama ke organ jauh. Interaksi sel tumor dengan ECM memainkan peran kunci dalam proses ini. Model *in vitro* tradisional sering kali gagal mereplikasi interaksi seluler dan sifat mekanis ECM yang kompleks seperti dalam kondisi *in vivo*, sehingga diperlukan model yang lebih baik untuk meniru kondisi tumor fisiologis.
Penelitian ini menunjukkan kemajuan signifikan dalam pemahaman interaksi sel tumor-ECM melalui UOMS. Dengan memadukan pendekatan top-down dan bottom-up, model ini menawarkan representasi akurat dari lingkungan mikro tumor. Temuan ini tidak hanya mengungkap potensi incyclinide sebagai agen anti-metastasis, tetapi juga menunjukkan fleksibilitas UOMS dalam studi biologi kanker, mengatasi keterbatasan model tradisional.
Sumber Asli: www.azonano.com