Indonesia Perluas Cakupan Imunisasi HPV

Indonesia memperluas imunisasi HPV dengan program catch-up bagi anak perempuan 15 tahun, serta School Immunization Month untuk kelas 5 dan 6 SD. Edukasi masyarakat oleh pemerintah dan mitra swasta diadakan untuk meningkatkan pemahaman tentang kanker serviks dan pentingnya vaksinasi.

Indonesia sedang memperluas cakupan imunisasi HPV untuk mencegah kanker serviks, yang merupakan beban pembiayaan besar bagi negara. Program catch-up imunisasi ditargetkan untuk anak perempuan berusia 15 tahun yang belum menerima vaksin. Acara baru-baru ini diadakan di Denpasar, dimana siswa kelas 9 mendapatkan vaksinasi HPV. Juga, bulan imunisasi sekolah diadakan untuk siswi kelas 5 dan 6 sekolah dasar.

Kanker serviks adalah penyebab kematian yang signifikan, dan vaksinasi HPV merupakan langkah pencegahan yang penting. Meskipun imunisasi HPV sudah berjalan dengan baik, kesadaran masyarakat mengenai penyakit ini masih perlu ditingkatkan. Oleh karena itu, pemerintah bekerja sama dengan perusahaan biopharmaceutical untuk menyelenggarakan kampanye edukasi mengenai pencegahan kanker serviks.

Pemerintah Indonesia meningkatkan program imunisasi HPV untuk mencegah kanker serviks, terutama di kalangan remaja putri. Dengan program catch-up dan kampanye edukasi, diharapkan kesadaran serta cakupan vaksinasi akan semakin tinggi.

Sumber Asli: en.antaranews.com

About Malik Johnson

Malik Johnson is a distinguished reporter with a flair for crafting compelling narratives in both print and digital media. With a background in sociology, he has spent over a decade covering issues of social justice and community activism. His work has not only informed but has also inspired grassroots movements across the country. Malik's engaging storytelling style resonates with audiences, making him a sought-after speaker at journalism conferences.

View all posts by Malik Johnson →

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *