Kanker serviks di India dapat dicegah melalui vaksinasi dan deteksi dini. Prayas bekerja sama dengan IARC untuk memberikan skrining dan pengobatan bagi wanita yang kurang terlayani di Pune, meningkatkan akses ke perawatan yang penting.
Kanker serviks merupakan masalah kesehatan masyarakat yang signifikan di India, meskipun dapat dicegah sepenuhnya melalui vaksinasi gadis remaja terhadap human papillomavirus (HPV) dan deteksi awal serta pengobatan lesi prakanker pada wanita dewasa. Para pekerja kesehatan garis depan sering kali menjadi kontak pertama bagi wanita, memberikan informasi dan panduan penting.
Di pinggiran Pune, sekitar 150 km selatan Mumbai, sebuah organisasi non-pemerintah bernama Prayas bekerja sama dengan International Agency for Research on Cancer (IARC) untuk menawarkan skrining kanker serviks dan pengobatan lesi prakanker awal kepada wanita yang sulit mengakses layanan tersebut. Inisiatif ini bertujuan untuk mendorong deteksi dan pengobatan yang lebih awal dari kanker serviks.
Kanker serviks adalah kanker yang dapat dicegah dengan vaksinasi dan deteksi dini. Di India, akses terhadap layanan ini masih terbatas bagi banyak wanita, terutama di daerah pedesaan. Pekerja kesehatan lokal memainkan peran kunci dalam mendidik dan memfasilitasi wanita untuk mendapatkan perawatan yang mereka butuhkan, sehingga mengurangi angka kejadian kanker serviks.
Pentingnya vaksinasi HPV dan deteksi dini kanker serviks tidak bisa diabaikan. Inisiatif yang dilakukan oleh Prayas dan IARC menunjukkan dampak positif dalam menyediakan layanan kesehatan yang sangat dibutuhkan bagi wanita yang kurang beruntung. Dukungan untuk pekerja kesehatan garis depan sangat vital dalam memerangi penyakit ini dan meningkatkan kesadaran di komunitas.
Sumber Asli: www.iarc.who.int
