Kemajuan Dalam Penelitian Kanker Tiroid

Penelitian kanker tiroid yang didanai oleh NCI meningkatkan pemahaman tentang pengobatan yang lebih efektif. Fokus utama termasuk mengurangi overdiagnosis, mengembangkan terapi terarah, dan eksplorasi pengobatan baru untuk kanker agresif. Pengobatan mencakup teknik baru, seperti lobektomi dan ablasi radiofrekuensi, dengan upaya berkelanjutan untuk meningkatkan hasil bagi pasien.

Penelitian kanker tiroid yang didanai oleh NCI bertujuan untuk meningkatkan pemahaman tentang pengobatan kanker tiroid, dengan empat jenis utama: kanser papiler, folikular, meduler, dan anaplastik. Sebagian besar kanker tiroid terdeteksi dini dan dapat diobati dengan sukses. Saat ini, para ilmuwan berusaha mencari tahu siapa yang bisa mendapatkan pengobatan lebih sedikit agar efek sampingnya minimal, serta menemukan pengobatan baru untuk jenis kanker yang lebih agresif dan langka.

Masalah utama yang dihadapi dalam diagnosis kanker tiroid adalah overdiagnosis. Banyak tumor kecil yang perlahan berkembang dapat terdeteksi melalui pemeriksaan fisik atau ultrasound, tetapi tidak semuanya memerlukan perawatan. Beberapa metode baru, termasuk tes genomik, kini digunakan untuk menentukan apakah nodul mencurigakan bersifat kanker, yang dapat mengurangi tindakan bedah yang tidak perlu.

Untuk kanker tiroid papiler dan folikular, yang umumnya lambat tumbuh, pengobatan termasuk lobektomi, menunda operasi, dan ablasi radiofrekuensi. Penelitian menunjukkan bahwa beberapa pasien mungkin bisa memilih untuk operasi yang lebih sedikit intrusif. Obat-obatan yang ditargetkan juga digunakan untuk jenis kanker agresif yang tidak merespons terapi tradisional.

Kanker tiroid meduler, yang langka, tidak efektif diobati dengan yodium radioaktif, tetapi terapi terarah seperti selpercatinib dan vandetanib digunakan untuk pengobatan lanjutan. Untuk kanker tiroid anaplastik, kombinasi obat-target telah disetujui FDA dan penelitian terus dilakukan untuk menemukan terapi baru untuk mendukung pasien yang memperjuangkan kehidupan mereka.

Program penelitian yang didukung NCI, termasuk Thyroid SPOREs, bertujuan untuk membawa temuan ilmiah dasar ke pengaturan klinis. Penelitian mencakup faktor lingkungan dan risiko serta tantangan yang dihadapi pasien yang menjalani perawatan. NCI juga mendukung uji klinis yang mengembangkan pengobatan baru untuk kanker tiroid.

Kanker tiroid merupakan penyakit yang dapat diobati dengan baik pada tahap awal, tetapi kompleksitas diagnosis dan pengobatan menuntut penelitian lebih lanjut. Kanker tiroid umumnya terbagi menjadi beberapa jenis, dengan penelitian yang difokuskan pada strategi pengobatan yang lebih efektif dan pengurangan efek samping selama terapi. Penelitian juga berfungsi untuk mengatasi tantangan yang muncul akibat tahap diagnosis dan pengobatan yang kompleks politis dan etis.

Kemajuan dalam penelitian kanker tiroid menunjukkan potensi dalam meningkatkan pengobatan dan perawatan pasien. Penekanan pada diagnosis tepat guna, pengobatan yang lebih sedikit, dan terapi yang ditargetkan juga berpotensi memperbaiki kualitas hidup dan hasil bagi banyak pasien. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengatasi jenis kanker yang lebih agresif dan lebih jarang serta memenuhi kebutuhan pasien yang beragam.

Sumber Asli: www.cancer.gov

About Chloe Kim

Chloe Kim is an innovative journalist known for her work at the intersection of culture and politics. She has a vibrant career spanning over 8 years that includes stints in major newsrooms as well as independent media. Chloe's background in cultural studies informs her approach to reporting, as she amplifies stories that highlight diverse perspectives and experiences. Her distinctive voice and thought-provoking articles have earned her a loyal following.

View all posts by Chloe Kim →

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *