Nemours Children’s Health menerima sumbangan $7 juta untuk penelitian dampak virus Zika sebagai terapi kanker. Uang tersebut akan digunakan untuk penelitian kanker ovarium dan neuroblastoma. Penelitian ini berpotensi memberikan pilihan pengobatan baru bagi pasien yang tidak merespons terapi lain.
Penelitian inovatif di Nemours Children’s Health yang memanfaatkan virus Zika untuk menghancurkan jenis kanker tertentu mendapatkan dukungan besar dengan sumbangan sebesar $7 juta dari Pass It on to Kids Foundation. Pengumuman ini juga menyatakan bahwa sumbangan tersebut akan memperkuat program terapi musik di rumah sakit pediatrik tersebut. Dr. Matthew M. Davis, wakil presiden eksekutif Nemours, menegaskan pentingnya dukungan untuk mempercepat penelitian obat kanker yang menyelamatkan jiwa.
Sumbangan ini akan digunakan untuk mendukung kerja tim yang dipimpin oleh Dr. Kenneth Alexander, kepala divisi penyakit infeksi, dan Dr. Tamarah Westmoreland, profesor bedah di Fakultas Kedokteran Universitas Florida Tengah. Mereka sedang bersiap untuk memulai uji klinis pertama pada manusia dengan menggunakan virus Zika untuk mengobati wanita dengan kanker ovarium lanjut yang tidak merespons terapi lain.
Dalam beberapa tahun terakhir, para peneliti menemukan bahwa virus yang ditularkan lewat nyamuk ini dapat membunuh sel kanker. Virus Zika dapat menyebabkan cacat berat pada bayi jika terinfeksi ibu hamil karena virus ini menyerang protein perkembangan CD24. Beberapa jenis kanker yang mengekspresikan CD24 juga rentan terhadap virus tersebut.
Dr. Westmoreland menjelaskan bahwa injeksi tumor neuroblastoma dengan virus Zika telah mengurangi atau bahkan menghilangkan tumor pada percobaan di tikus. Neuroblastoma adalah kanker langka pada anak yang dapat menyebabkan kematian. Juga dikatakan bahwa lebih dari setengah pasien neuroblastoma berisiko tinggi tidak merespon kemoterapi atau radiasi.
Penyakit kanker menjadi salah satu tantangan besar dalam bidang kesehatan. Penelitian yang menggabungkan terapi virus dengan pengobatan kanker menawarkan harapan baru. Terutama, virus Zika yang terkenal menyebabkan cacat lahir ini justru dapat digunakan untuk menyerang dan membunuh sel-sel kanker tertentu, memberikan jalan untuk pengobatan baru dan inovatif. Ini termasuk penelitian untuk kanker ovarium dan neuroblastoma, yang merupakan dua jenis kanker yang sulit diobati.
Sumbangan sebesar $7 juta ke Nemours Children’s Health mendukung penelitian penggunaan virus Zika sebagai terapi kanker, khususnya untuk kanker ovarium dan neuroblastoma. Ini menunjukkan potensi virus Zika sebagai alat dalam pengobatan kanker, meningkatkan harapan bagi pasien yang menghadapi tantangan pengobatan yang minim saat ini.
Sumber Asli: www.wusf.org
