Tes urin MyProstateScore 2.0 dapat mendeteksi kanker prostat agresif dengan tingkat akurasi 94%. Sampel dapat diambil di rumah, mengurangi kebutuhan akan biopsi yang tidak perlu. Ini memberikan pasien cara yang lebih nyaman untuk memahami risiko kanker prostat mereka.
Tes urin berbasis genetika dapat mendeteksi kanker prostat agresif dengan akurasi tinggi. Dengan nama MyProstateScore 2.0 (MPS2), tes ini menguji 18 gen yang berhubungan dengan kanker prostat yang lebih berbahaya, dan hasilnya menunjukkan 94% akurasi dalam mendeteksi kanker agresif. lebih baik dibandingkan dengan tes PSA darah yang biasanya digunakan. Selain itu, sampel urin bisa diambil di rumah dan dikirim untuk analisis, membuat proses ini lebih nyaman bagi pasien.
Saat ini, sebagian besar pria yang memiliki kadar PSA tinggi tidak membutuhkan perawatan segera, sehingga tes baru ini bisa membantu membedakan antara kanker yang harus ditangani dan yang cukup diawasi. Dengan menggunakan tes ini, 53% biopsi prostat yang tidak perlu dapat dihindari. Hal ini mengarah pada langkah penting dalam pengelolaan risiko kanker prostat.
Kanker prostat seringkali sulit didiagnosis dan ditangani; banyak pria menghadapi risiko efek samping serius dari perawatan yang tidak diperlukan. Tes urin baru, MyProstateScore 2.0, menawarkan solusi untuk membedakan antara kanker yang agresif dan yang ringan. Tes ini menjadi alternatif yang lebih nyaman, sehingga tidak memerlukan pemeriksaan rektal, dan dapat dilakukan di rumah.
MyProstateScore 2.0 menawarkan pendekatan baru dalam mendeteksi kanker prostat agresif dengan tingkat akurasi yang lebih tinggi dibandingkan dengan metode lain. Tes ini membedakan dengan lebih baik jenis kanker yang membutuhkan intervensi dan memungkinkan pasien mengambil sampel dengan nyaman di rumah, mengurangi jumlah prosedur invasif yang tidak perlu.
Sumber Asli: www.healthday.com