AIM ImmunoTech memperoleh izin untuk melanjutkan studi Phase 2 dari kombinasi Ampligen® dan Imfinzi® untuk kanker pankreas. Studi awal menunjukkan perbaikan kualitas hidup dengan stabilitas penyakit pada pasien. Kanker pankreas menyebabkan banyak kematian setiap tahun, dan penelitian ini merupakan upaya penting untuk menemukan terapi yang efektif.
AIM ImmunoTech mendapatkan persetujuan Komite Keamanan untuk melanjutkan studi Phase 2 dari kombinasi Ampligen® dan Imfinzi® sebagai terapi bagi kanker pankreas stadium lanjut. Studi DURIPANC di Erasmus Medical Center, Belanda, akan melibatkan hingga 25 pasien.
Data awal menunjukkan perbaikan kualitas hidup dengan beberapa pasien mengalami stabilitas penyakit lebih dari 15 bulan setelah mendapatkan pengobatan FOLFIRINOX. Hal ini sangat berarti karena biasanya 80% pasien mengalami progresi penyakit dalam tiga bulan setelah tidak mendapatkan pengobatan.
Penelitian ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan signifikan di bidang onkologi, mengingat kanker pankreas menyebabkan sekitar 50.000 kematian di AS setiap tahun dengan pilihan terapi yang sangat terbatas.
CEO AIM, Thomas K. Equels, mempertegas bahwa kebutuhan akan terapi yang efektif untuk kanker pankreas sangat mendesak. Rintatolimod dianggap dapat membantu memodulasi respons imun dalam kombinasi dengan Imfinzi, yang merupakan bagian dari strategi lebih luas perusahaan untuk mengeksplorasi aplikasi sinergis terapi kanker.
Kanker pankreas adalah salah satu bentuk kanker yang paling mematikan, dengan angka kematian sekitar 50.000 di Amerika setiap tahunnya. Meskipun upaya pengobatan hadapi berbagai tantangan, seperti kurangnya pilihan terapi yang efektif, penelitian baru seperti DURIPANC menawarkan harapan baru dengan eksplorasi terapi kombinasi menggunakan Ampligen® dan Imfinzi® yang menunjukkan hasil menjanjikan dalam penelitian tahap awal.
AIM ImmunoTech telah mendapatkan persetujuan untuk melanjutkan studi Phase 2 pada kombinasi Ampligen® dan Imfinzi® untuk kanker pankreas yang laten. Hasil awal menunjukkan peningkatan kualitas hidup dan stabilitas penyakit, membawa harapan baru kepada pasien. Fokus pada pengembangan terapi yang efektif sangat penting mengingat tingginya angka kematian akibat kanker ini di AS.
Sumber Asli: www.stocktitan.net
