Penelitian di SickKids berfokus pada mencegah medulloblastoma SHH, kanker otak umum anak. Terungkap bahwa protein OLIG2 mengaktifkan sel punca kanker. Dengan menggunakan CT-179 untuk memblokir protein ini, sel punca dapat dicegah agar tidak terbangun, mengurangi risiko kambuhnya tumor dan meningkatkan kelangsungan hidup.
Penelitian terbaru di Rumah Sakit Anak SickKids menawarkan harapan baru untuk menghentikan pertumbuhan tumor otak anak sebelum mulai, khususnya untuk medulloblastoma subtipe sonic hedgehog (SHH), jenis kanker otak ganas paling umum pada anak. Tim peneliti yang dipimpin oleh Dr. Peter Dirks menemukan bahwa protein tertentu dapat mengaktifkan sel punca yang “tidur”, yang berkontribusi pada pembentukan tumor. Dengan memblokir protein ini, mereka dapat mencegah sel tersebut terbangun dan memulai pertumbuhan tumor.
Dalam studi yang dipublikasikan di Nature Communications, tim menemukan bahwa protein OLIG2 berperan dalam aktivasi sel punca yang tidur. Mereka menunjukkan bahwa dengan menggabungkan pengobatan yang telah ada dengan molekul kecil CT-179, yang mengganggu protein OLIG2, kemungkinan untuk mencegah kambuhnya tumor setelah perawatan dapat dicapai. Temuan ini memberikan strategi baru untuk menargetkan sel punca kanker yang berisiko.
Tim peneliti juga berhasil menguji CT-179 pada model preklinis, dan hasilnya menunjukkan pengobatan ini signifikan meningkatkan tingkat kelå˜alivean pada medulloblastoma SHH awal. Penelitian tambahan dari lembaga lain mendukung hasil ini, memperlihatkan potensi pengobatan baru untuk berbagai jenis kanker otak, termasuk glioma difus intrinsik pontin (DIPG). Pengujian lebih lanjut diharapkan dapat memperluas penelitian ini ke uji klinis, terutama pada pasien yang diawasi untuk kemungkinan kambuh.
Dr. Dirks juga menekankan pentingnya tes genetik yang telah diterapkan di SickKids untuk membantu diagnosis dan perawatan kanker. Penemuan ini berpotensi memperkenalkan bidikan “peluru ajaib” dalam pengobatan dini dan diagnosis untuk siswa menggunakan biologi presisi. Penelitian ini didanai oleh berbagai institusi dan yayasan kanker di Kanada dan internasional.
Medulloblastoma adalah jenis kanker otak yang paling umum terjadi pada anak-anak, dan penanganannya sering kali rumit. Pengetahuan tentang mekanisme dasar pembentukan tumor menjadi tantangan bagi para peneliti, terutama ketika gejala mulai muncul. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan cara baru untuk mengatasi dan mencegah tumor dengan menargetkan pengaktifan sel punca yang berperan dalam perkembangan tumor.
Studi ini menyoroti pentingnya penelitian awal dalam menghindari pertumbuhan tumor otak pada anak-anak. Dengan memanfaatkan pendekatan berbasis genetik dan biologi presisi, tim peneliti berhasil menemukan metode baru untuk mencegah kebangkitan sel punca kanker, memberikan harapan lebih bagi anak-anak yang berpotensi terkena kanker otak di masa depan.
Sumber Asli: www.news-medical.net