Dr. Johns membahas intervensi untuk ketakutan kekambuhan kanker payudara, termasuk terapi yang meningkatkan fleksibilitas psikologis dan dukungan dari lingkungan sosial. Pasien diajarkan untuk mengelola pikiran negatif dan berfokus pada tujuan. Teman dan keluarga disarankan untuk lebih mendengarkan dan mengurangi tekanan, menghindari pemberian nasihat yang tidak diminta.
Terapis Dr. Johns menjelaskan bahwa terapi penerimaan dan komitmen meningkatkan fleksibilitas psikologis pasien, membantu mereka menjawab ketakutan secara bijaksana. Terapi perilaku kognitif mendukung pasien untuk menganalisis pikiran negatif, menghadapi kemungkinan kekambuhan dengan lebih percaya diri. Sementara itu, pelatihan dalam kelangsungan hidup mengajak pasien berfokus pada tujuan pribadi dan tindakan berarti, menyediakan alat untuk mengatasi ketakutan dan meningkatkan kualitas hidup.
Saran untuk teman dan keluarga pasien kanker payudara adalah untuk mengurangi pemberian nasihat dan lebih banyak bertanya. Banyak pasien merasa tertekan oleh harapan orang di sekitar mereka untuk bersikap kuat. Ketidakmampuan untuk memenuhi harapan tersebut dapat membuat mereka menarik diri, sehingga lebih baik mendengarkan dan memberi dukungan tanpa tekanan.
Dalam menghadapi ketakutan kekambuhan kanker payudara, pentingnya dukungan emosional dan mental sangat tinggi. Intervensi seperti terapi penerimaan dan komitmen, terapi perilaku kognitif, dan pelatihan kelangsungan hidup bertujuan untuk membekali pasien dengan alat yang mereka butuhkan untuk mengelola ketakutan tersebut. Selain itu, dukungan dari teman dan keluarga juga berperan penting dalam membantu pasien merasa lebih nyaman dan terhubung.
Intervensi psikologis dapat secara signifikan membantu pasien kanker payudara dalam menghadapi ketakutan kekambuhan. Dengan mengembangkan fleksibilitas psikologis, mengelola pikiran negatif, dan fokus pada tujuan pribadi, pasien dapat meningkatkan kualitas hidup mereka. Dukungan dari lingkungan sosial yang tidak menuntut juga merupakan faktor kunci dalam proses pemulihan.
Sumber Asli: www.regenstrief.org
