Sebagian besar orang yang berisiko kanker paru-paru tidak menjalani skrining. Kelayakan ada bagi orang berusia 50-80 tahun dengan riwayat merokok. Skrining gratis tersedia, tetapi hanya 16% yang melakukannya. CT scan dosis rendah dapat mendeteksi masalah tanpa gejala, meningkatkan peluang penyembuhan kanker.
Dokter mengungkapkan bahwa sebagian besar orang yang memenuhi syarat untuk skrining kanker paru-paru tidak membuat janji. Kelayakan skrining ini berlaku bagi individu berusia antara 50 hingga 80 tahun, yang pernah merokok atau telah berhenti dalam 15 tahun terakhir, serta memiliki riwayat merokok minimal 20 pak-tahun. Walaupun skrining kanker paru-paru gratis tersedia, hanya sekitar 16% dari orang yang memenuhi syarat yang menjalani tes ini.
Skrining dilakukan dengan menggunakan CT scan dosis rendah untuk mendapatkan gambaran detail jaringan paru-paru. Asuransi kesehatan biasanya menanggung biaya skrining ini tanpa co-pay. American Lung Association berargumen bahwa skrining ini dapat menurunkan tingkat kematian akibat kanker paru-paru hingga 20%, namun peran deteksi dini sangat penting bagi pengobatan yang efektif.
Menurut Michael Ebright, seorang dokter bedah, “Jika Anda akan mengembangkan kanker paru-paru, Anda ingin menemukannya pada tahap paling awal, ketika masih bisa disembuhkan.” Dia menambahkan bahwa banyak masalah yang dapat dideteksi melalui CT scan tidak akan terasa oleh pasien karena paru-paru tidak memiliki serabut saraf, sehingga gejala seperti batuk atau nyeri dada mungkin tidak muncul pada tahap awal kanker paru-paru.
Banyak orang yang berisiko terkena kanker paru-paru tidak jijik untuk menjalani skrining, meskipun layanan seperti ini telah tersedia secara gratis. Skrining kanker paru-paru sangat penting, terutama bagi mereka yang memiliki riwayat merokok. Deteksi dini dapat menyelamatkan nyawa, karena penyakit ini seringkali tidak menunjukkan gejala pada tahap awal, sehingga banyak yang tidak menyadari kehadirannya.
Banyak orang yang berisiko terkena kanker paru-paru tidak menjalani skrining meskipun sudah memenuhi syarat. Skrining dengan CT scan dosis rendah penting untuk mendeteksi kanker pada tahap awal, dan dapat menurunkan tingkat kematian. Dengan fokus yang lebih baik pada peningkatan kesadaran akan pentingnya skrining ini, diharapkan lebih banyak orang mau melakukan tes.
Sumber Asli: westchester.news12.com