Dr. Ritu Salani menjelaskan pentingnya advokasi kesehatan bagi pasien kanker serviks, menekankan perlunya edukasi dan keterhubungan dengan kelompok penyintas. Ia menyarankan penggunaan sumber daya dan organisasi yang ada untuk mendukung pasien dalam menghadapai penyakit ini.
Dr. Ritu Salani, seorang dokter onkologi ginekologi bersertifikat di UCLA, menjelaskan pentingnya advokasi kesehatan bagi pasien kanker serviks. Dalam wawancaranya dengan CURE, ia menjabarkan cara-cara bagi pasien untuk bekerja sama dengan tim medis mereka demi mendapatkan perawatan terbaik. Salani juga menyarankan agar pasien terhubung dengan kelompok penyintas dan organisasi yang menyediakan dukungan, pendidikan, dan informasi terbaru mengenai kanker serviks.
Ia menekankan, pasien sebaiknya mengedukasi diri sendiri dan menjelajahi platform advokasi. Organisasi seperti The Foundation of Women’s Cancer dan International Gynecologic Cancer Society, serta FDA, menawarkan berbagai sumber daya untuk membantu pasien memahami berbagai pilihan perawatan dan percobaan klinis yang sedang berlangsung. Terhubung dengan sesama penyintas dapat memberikan dukungan emosional yang sangat dibutuhkan.
Salani mengingatkan bahwa pasien tidak pernah sendirian dalam perjalanan ini. Jika merasa kesepian, pasien didorong untuk mencari dukungan. Pendekatan yang proaktif dalam mengadvokasi kesehatan dapat menciptakan komunikasi yang lebih baik dengan dokter dan memastikan bahwa kebutuhan pasien dipenuhi.
Wawancara ini menyoroti pentingnya advokasi pasien bagi penderita kanker serviks. Menyadari sumber daya yang tersedia, terhubung dengan kelompok pendukung, dan mengedukasi diri sendiri adalah langkah-langkah krusial untuk mendapatkan perawatan terbaik. Dokter Salani menegaskan bahwa pasien tidak sendirian, dan upaya kolaboratif dengan tim medis adalah kunci untuk dukungan yang diperlukan.
Sumber Asli: www.curetoday.com
