Penduduk pedesaan menghadapi risiko kanker yang lebih tinggi dengan tingkat kematian yang mengkhawatirkan. Akses yang terbatas ke perawatan, tingginya faktor risiko, dan masalah finansial menjadi penghambat utama. Strategi kebijakan yang tepat dapat menurunkan tingkat kanker melalui pendidikan dan akses terhadap perawatan.
Penduduk pedesaan di AS lebih mungkin untuk mengalami dan meninggal dari beberapa jenis kanker yang dapat dicegah dan berbahaya. Meskipun jumlah kasus kanker baru lebih rendah di daerah pedesaan, tingkat kematian akibat kanker di sana lebih tinggi dibandingkan dengan daerah urban. Hal ini disebabkan oleh kurangnya akses ke sumber daya penting untuk pencegahan, skrining, pengobatan, dan pemulihan kanker.
Faktor penghambat utama yang dihadapi penduduk pedesaan termasuk:
– Akses Terbatas ke Perawatan: Hanya 5.6% ahli onkologi berpraktik di daerah pedesaan, meskipun 15% dari populasi AS tinggal di sana.
– Faktor Risiko yang Lebih Tinggi: Penduduk pedesaan memiliki tingkat merokok dan obesitas yang lebih tinggi.
– Kurangnya Sumber Daya Perilaku: Kesulitan dalam mengakses sumber daya untuk berhenti merokok dan hidup sehat.
– Masalah Finansial dan Budaya: Biaya vaksin pencegah kanker dan budaya yang menyebabkan keengganan untuk mencari perawatan.
Beberapa strategi kebijakan yang terbukti berhasil dalam menurunkan tingkat kanker pedesaan antara lain:
– Kampanye “Tips Dari Mantan Perokok” oleh CDC yang telah membantu setengah juta perokok untuk berhenti.
– Program vaksinasi HPV yang meningkatkan akses dengan menurunkan biaya vaksin.
– Uji tinja sebagai alternatif skrining kanker kolorektal yang lebih praktis bagi pasien pedesaan.
– Dukungan transportasi dari Program Bantuan Transit Pedesaan untuk membantu pasien mendapatkan perawatan yang diperlukan.
Studi kasus menunjukkan keberhasilan berbagai program di daerah pedesaan:
– Jaringan Pencegahan Tembakau di West Virginia yang mengurangi penggunaan tembakau di kalangan pekerja tambang.
– Organisasi Perawatan Akuntabel yang meningkatkan skrining kanker kolorektal di Nebraska.
– Program kesehatan di Georgia yang meningkatkan kesadaran kanker serviks di antara pekerja perempuan Hispanik.
Sumber daya yang tersedia:
– CDC memfasilitasi pelaksanaan dan evaluasi rencana pengendalian kanker yang komprehensif.
– Program pendidikan dan pelatihan untuk meningkatkan akses ke perawatan kesehatan di daerah pedesaan.
Kesimpulan: Alasan tingginya tingkat kematian kanker di daerah pedesaan mencakup masalah aksesibilitas ke perawatan, tingginya faktor risiko, dan keterbatasan sumber daya. Kebijakan yang tepat dan program edukasi yang berdampak dapat membantu mengurangi ketidakadilan ini, menjadikan pencegahan kanker lebih efektif bagi penduduk pedesaan. Panduan dan dukungan dari berbagai program kesehatan seperti CDC dan RTAP juga sangat berharga.
Tingginya tingkat kematian akibat kanker di daerah pedesaan disebabkan oleh akses layanan kesehatan yang terbatas dan faktor risiko yang lebih tinggi. Kebijakan dan program yang dirancang untuk meningkatkan akses, seperti vaksinasi dan skrining kanker, telah terbukti efektif. Dukungan dan pendidikan dari organisasi kesehatan sangat penting untuk menanggulangi masalah ini.
Sumber Asli: www.cdc.gov