COVID-19 meningkatkan risiko bagi pasien kanker, menyebabkan kematian terkait. Penurunan yang signifikan dalam skrining kanker ditemukan, terutama di kalangan wanita dari ras tertentu. CDC memberikan panduan untuk bantuan dan menemukan cara untuk mempertahankan layanan skrining.
Pandemi COVID-19 memberikan tantangan besar bagi pasien kanker. CDC memberikan panduan untuk membantu mereka mengurangi risiko terkena COVID-19, serta berbagi kisah para penyintas kanker yang didiagnosis dan diobati selama masa ini. Penelitian juga menunjukkan dampak negatif pandemi terhadap pemeriksaan kanker, dengan penurunan signifikan dalam angka skrining di berbagai kelompok.
Pasien kanker memiliki risiko tinggi mengalami penyakit serius akibat COVID-19 karena pengobatan yang mengganggu sistem kekebalan tubuh. Studi menunjukkan bahwa banyak kematian akibat kanker terjadi bersamaan dengan infeksi COVID-19, dengan kelompok tertentu mengalami tingkat kematian yang lebih tinggi. Pandemi juga menyebabkan gangguan pada layanan skrining kanker, penting untuk mendeteksi penyakit lebih awal.
Pandemi COVID-19 sangat memengaruhi pasien kanker, meningkatkan risiko kesehatan dan menjadikan layanan screening sulit diakses. CDC berupaya mengatasi tantangan ini dengan melakukan penelitian dan mendukung program-program untuk memfasilitasi skrining kanker selama pandemi. Kisah para penyintas menunjukkan betapa mereka mengatasi dua rintangan besar secara bersamaan dan pentingnya menjaga kesehatan di tengah tantangan.
Sumber Asli: www.cdc.gov