Hari Kanker Anak Internasional diperingati di BSMMU dengan rally dan diskusi. Lebih dari 500 anak yang dirawat kini menjalani hidup normal. Deteksi dini dan perawatan dapat meningkatkan kelangsungan hidup, dengan sekitar 9.000 hingga 12.000 anak di Bangladesh didiagnosis kanker setiap tahun.
DHAKA, 16 Feb 2025 (BSS) – Hari Kanker Anak Internasional diperingati di BSMMU dengan berbagai kegiatan, termasuk rally dan diskusi. Para pembicara dalam sesi ilmiah menyampaikan bahwa lebih dari 500 anak yang menderita kanker dan mendapatkan perawatan di BSMMU kini menjalani kehidupan normal. Mereka menjelaskan bahwa kanker dapat menyerang anak-anak dan telah menjadi penyakit yang cukup umum. Deteksi dini dan pengobatan yang tepat di sistem medis Bangladesh dapat meningkatkan angka kelangsungan hidup secara signifikan.
Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), hampir 300.000 anak didiagnosis kanker setiap tahunnya. Sebuah laporan penelitian berjudul “Kanker Anak: Analisis Situasi dan Tantangan, Perspektif Bangladesh” mengungkapkan bahwa sekitar 9.000 hingga 12.000 anak di Bangladesh didiagnosis dengan kanker setiap tahun. Pada acara tersebut, hadir juga Profesor Dr. Md Abul Kalam Azad (Wakil Rektor Administrasi), Profesor Md Mujibur Rahman Howlader (Wakil Rektor Penelitian dan Pengembangan), serta sejumlah tokoh lainnya dari dunia medis,
yang turut berpartisipasi dalam prosesi di BSMMU.
Peringatan Hari Kanker Anak Internasional di BSMMU menyoroti pentingnya deteksi dini dan pengobatan kanker pada anak. Dengan lebih dari 500 anak yang telah berhasil diobati, meskipun kanker semakin umum, harapan untuk kelangsungan hidup meningkat dengan penanganan yang tepat. Data dari WHO dan laporan lokal menunjukan jumlah anak yang didiagnosis dengan kanker cukup signifikan di Bangladesh.
Sumber Asli: www.bssnews.net