Undang-Undang Care yang Terjangkau (ACA) memastikan layanan kesehatan preventif, termasuk berbagai skrining kanker, ditanggung tanpa biaya pasien. Layanan ini meliputi mammogram, kolonoskopi, dan vaksinasi, yang direkomendasikan oleh lembaga kesehatan. Kasus hukum saat ini dapat mempengaruhi kebijakan penanggungan layanan ini.
Undang-Undang Care yang Terjangkau (ACA) mengharuskan sebagian besar rencana asuransi kesehatan swasta dan program ekspansi Medicaid untuk menanggung berbagai layanan kesehatan preventif yang direkomendasikan tanpa biaya tambahan bagi pasien. Layanan skrining terkait kanker meliputi:
– Mammogram untuk deteksi kanker payudara.
– Medis pencegahan dan konseling genetik untuk risiko kanker payudara.
– Kolonoskopi untuk deteksi kanker usus besar.
– Tes Pap untuk deteksi kanker serviks.
– Tes CT untuk skrining kanker paru.
– Konseling perilaku mengenai kanker kulit.
Layanan wajib tersebut direkomendasikan oleh U.S. Preventive Services Task Force (USPSTF) dan Health Resources and Services Administration (HRSA), berdasarkan pedoman dari Women’s Preventive Services Initiative. Selain itu, vaksin yang direkomendasikan oleh Advisory Committee on Immunization Practices juga harus ditanggung tanpa biaya tambahan.
Tabel di bawah ini memberikan informasi rinci tentang layanan skrining dan pencegahan kanker yang dijamin oleh ACA untuk orang dewasa, termasuk ringkasan rekomendasi, populasi target, tanggal efektif, dan klarifikasi terkait. Kasus hukum yang sedang berlangsung, Braidwood Management Inc. v. Becerra, berpotensi mempengaruhi kebijakan penanggungan layanan kesehatan preventif di masa depan.
Secara keseluruhan, ACA memberikan jaminan layanan kesehatan preventif kanker penting bagi orang dewasa tanpa biaya tambahan, berdasarkan rekomendasi yang dibuat oleh organisasi kesehatan terkemuka. Namun, perubahan kebijakan yang dapat muncul dari litigasi dapat mempengaruhi akses terhadap layanan ini.
Sumber Asli: www.kff.org
